Advertisement
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM
Tuesday, 2 March 2021
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Pemerintahan

Umumkan Meniadakan Sholat Jumat, Walikota Cirebon Menitikan Airmata

by Nanda
2 April 2020
in Pemerintahan
0
0
SHARES
17
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

CIREBON disinilah.id
Virus corona Covid-19  saat ini sudah begitu mengkhawatirkan. Berbagai upaya dilakukan untuk memutus rantai penyebarannya, diantaranya dengan meniadakan pelaksanaan Sholat Jumat untuk sementara waktu sampai waktu yang belum ditentukan.

Walikota Cirebon Nashrudin Aziz menyampaikan, bahwa keputusan itu berpegang pada Pemerintah Pusat yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2020 tentang PSBB yang diterbitkan pada 31 Maret 2020 lalu.

BacaJuga

Sempat Beriteraksi dengan Pasien Positif Corona, 19 Orang jadi OTG

Walikota Akui Warganya Meninggal Positif Covid-19, Kota Cirebon Zona Merah

Kepala DLH, Syukur : Kami Tetap di Jalan Menjaga Kebersihan Kota Cirebon, Masyarakat Cukup di Rumah Saja

“Berdasar PP 21 tahun 2020 itu, pemerintah kota Cirebon pun menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), diantaranya yang dilakukan yakni meniadakan untuk sementara waktu pelaksanaan sholat jumat di semua Mesjid di Kota Cirebon,” kata walikota.

Walikota nampak berat ketika menyampakan keputusan yang itu, ada kesedihan disana, orang nomor satu di kota udang inipun terlihat menyeka air mata menggunakan masker yang dipakainya.

“Terus terang ini berat, tapi harus dilakukan. Saya berharap masyarakat bisa memahami tentang kondisi yang kita hadapi ini,” tuturnya.

Dikota Cirebon ada sekitar 400 masjid yang tiap minggunya melaksanakan sholat jumat. Karena keputusan penundaan sholat jumat terkesan mendadak dan dikhawatirkan tidak semua mesjid mengetahuinya, maka Azis menjamin tidak akan ada perlakuan yang tidak baik kepada para jamaah.

“Saya jamin tidak ada perlakuan apapun kepada masyarakat yang belum sempat mengetahui keputusan ini,” pungkasnya.(dms)

Previous Post

Dukung Pemerintah Cegah Corona, Grage Group Tutup Sementara Operasional Mall dan Hotel

Next Post

Longsor di Tanah Datar Sumbar, Dua Warga Dinyatakan Hilang

Next Post

Longsor di Tanah Datar Sumbar, Dua Warga Dinyatakan Hilang

Extrabed.id
Extrabed.id

BERITA POPULER

  • Terpilih Jadi Ketua DPC Hanura Kabupaten Cirebon, Tugas Besar Menanti Tong Eng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hadir di Grage Mall Cirebon, Restoran Khas Thailand Raa Cha Suki & BBQ Konsep Makan ala Raja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penjual Kopi Ditemukan Tak Bernyawa di Semak Pinggir Jalan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tekan Penyalahgunaan Narkoba dan Bangun Kepercayaan Terhadap Polisi, Polres Cirebon Kota Luncurkan “Sambang Kring”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gubernur Jabar Minta Rektor Unswagati Membuat Kajian Pariwisata Kota Cirebon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

© 2020 - disinilah.id

No Result
View All Result
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM

© 2020 - disinilah.id