CIREBON disinilah.id
Pelaksanaan pencoblosan di TPS 07 Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon sempat molor selama 3 jam. Kondisi itu dipicu karena “hilangnya” kota suara pemiligan presiden (Pilpres) beaerta isinya, Rabu (17/4)
Pihak KPPS TPS 07 pada saat kedatangan logistik memang hanya 4 kotak yakni untuk DPD, DPR RI, DPRD propunsi dan DPRD Kota Cirebon. Sedangkan kotak untuk pilpresnya tidak ada. Pencoblosan baru bisa dilakukan aekitar pukul 10.00 wib karena adanya “pertolongan” dari beberapa TPS terdekat.
Informasi yang diperoleh, ketiadaan kotak suara beserta surat suara untuk pemilihan presiden (pilpres) diketahui pihak KPPS pada malam hari, yakni pada saat menerima distribusi logistik dari KPU. Kekurangan itu sudah disampaikan kepada pihak KPU namun belum juga diketemukan sampai pada saat akan dimulainya pencoblosan pukul 07.00 wib.
KPU Kota Cirebon lalu mendatangkan kotak suara dari gudang penyimpanan, yang seyogyanya untuk perekapan di tingkat PPK. Itupun hanya kotak suara saja, sedangkan surat suara untuk pilpres mengambil dari beberapa TPS yang berada di sekitar TPS 07, sampai memenuhi kuota sesuai jumlah DPT yakni 254 pemilih.
Hilangnya kotak dan surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden dibenarkan oleh Mardeko, Komisioner KPU Divisi Teknis saat meninjau langsung TPS 07 Kelurahan Kalijaga. “Tapi KPU sudah melakukan solusi dengan mendatangkan kotak suara yang kosong, sedangkan surat suaranya meminta dari beberapa TPS sekitar sini,” kata Mardeko.***