OKU, Sumatera Selatan (20/10/2025) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus diperkenalkan kepada masyarakat di berbagai daerah. Kali ini, sosialisasi digelar di Gedung PSHT, Desa Marta Jaya, Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sabtu (18/10), oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani.
Program MBG merupakan salah satu inisiatif nasional di bawah koordinasi Badan Gizi Nasional (BGN) yang didukung oleh Komisi IX DPR RI. Tujuannya adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemenuhan gizi seimbang, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan ibu hamil.
Dalam sambutannya, Irma Suryani menegaskan bahwa program MBG menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Masalah gizi masih menjadi tantangan serius di banyak daerah, termasuk di OKU. Melalui program MBG, pemerintah ingin memastikan setiap anak mendapatkan asupan gizi yang layak untuk mendukung tumbuh kembang mereka,” ujar Irma.
Ia menambahkan, pelaksanaan MBG di sekolah-sekolah merupakan langkah strategis untuk membentuk generasi sehat, cerdas, dan produktif. Irma juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, sekolah, dan masyarakat dalam memastikan makanan yang disajikan sesuai standar gizi nasional.
“Kami mendorong masyarakat untuk ikut mengawasi pelaksanaan MBG. Jika ada masalah di lapangan, segera laporkan kepada kepala desa atau pihak berwenang, bukan di media sosial. Pengawasan masyarakat penting agar program berjalan sesuai tujuan,” tegasnya.
Sementara itu, Alwin Supriyadi, Staf Analisis Madya Bidang Promosi dan Kerja Sama BGN, menuturkan bahwa keberhasilan MBG bukan hanya diukur dari jumlah penerima manfaat, tetapi juga dari meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang.
“Dengan MBG, kita tidak hanya memberikan makanan, tapi juga menanamkan nilai hidup sehat sejak dini,” ujarnya.
Alwin menambahkan bahwa MBG dirancang agar manfaatnya dirasakan secara luas—tidak hanya meningkatkan status gizi anak-anak, tetapi juga mendukung kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui pemanfaatan bahan pangan lokal.
Program Makan Bergizi Gratis diharapkan menjadi gerakan bersama dalam membangun generasi unggul Indonesia. Dengan gizi yang tercukupi, anak-anak diharapkan dapat belajar dengan lebih fokus dan berprestasi di sekolah.
Kegiatan sosialisasi di OKU ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat dukungan masyarakat di wilayah Sumatera Selatan terhadap implementasi program MBG. Melalui kerja sama lintas sektor dan pengawasan masyarakat, program ini diyakini mampu membawa perubahan nyata bagi peningkatan kualitas hidup generasi muda Indonesia.**



