BEKASI, Jawa Barat – Pemerintah bersama DPR RI terus memperkuat sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai langkah strategis membangun generasi sehat dan produktif menuju Indonesia Emas 2045.
Kegiatan sosialisasi yang digelar di Gedung Istanaku, Kota Bekasi, Rabu (15/10), mengusung tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia.”
Acara tersebut dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI Nuroji, Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional (BGN) Anyelir Puspa, dan Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Bekasi Ivan Firmansyah.
Dalam sambutannya, Nuroji menegaskan masyarakat tidak perlu khawatir terhadap isu negatif mengenai keamanan program MBG.
“Banyak isu beredar di media soal keracunan makanan. InsyaAllah program ini aman. Setiap dapur MBG memiliki ahli gizi yang memastikan makanan sesuai standar BPOM, dan Dinas Kesehatan juga rutin melakukan inspeksi,” jelasnya.
Menurutnya, MBG merupakan bukti nyata kepedulian pemerintah di bawah Presiden Prabowo Subianto untuk memperbaiki status gizi masyarakat sekaligus menekan angka stunting dan kemiskinan.
Sementara itu, Tenaga Ahli BGN Anyelir Puspa menjelaskan, program MBG tidak hanya menyasar anak sekolah, tetapi juga kelompok rentan seperti ibu hamil, menyusui, dan balita.
“MBG hadir untuk menjawab empat persoalan utama, yaitu stunting, gizi buruk dan anemia, ketimpangan akses pangan bergizi, serta ketidakstabilan ekonomi,” ujarnya.
Ia menambahkan, prinsip pelaksanaan MBG berfokus pada kecukupan kalori, komposisi bergizi seimbang, dan keamanan pangan yang ketat.
Dari sisi pelaksanaan daerah, Kepala SPPG Kota Bekasi Ivan Firmansyah menegaskan bahwa semua makanan MBG telah melalui uji kelayakan dan pengawasan ketat sebelum dibagikan.
“Kami memastikan makanan disajikan higienis, bergizi, dan tepat waktu agar tetap layak konsumsi,” katanya.
Ivan juga menyebut menu MBG akan disesuaikan dengan kearifan lokal, termasuk penggunaan bahan non-beras serta pemberian susu berkala untuk memperkaya asupan gizi.
Melalui kegiatan ini, pemerintah pusat, DPR RI, dan Badan Gizi Nasional menunjukkan komitmen kuat memastikan Program Makan Bergizi Gratis berjalan aman, higienis, dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Program ini diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mencetak generasi sehat, cerdas, dan berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045.**