Advertisement
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM
Saturday, 28 June 2025
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Umum

Menelisik Penggunaan, Dewan Dorong Efektifitas dan Efisiensi Anggaran Disdik

by Nanda
8 November 2021
in Umum

BacaJuga

Pertemuan IDN United dan Polres Cirebon Bahas Solusi Sosial dan Lingkungan

Kang Hero Apresiasi Festival Milm Kampung 2025: Dorong Kreativitas Sineas RW

DPRD dan Pemkot Cirebon Bahas Layanan Kesehatan dan Visualisasi Kota Wisata

CIREBON disinilah.id
Komisi III DPRD melaksanakan rapat bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon di ruang Griya Sawala, Senin (8/11/2021). Rapat tersebut membahas tentang Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Disdik Kota Cirebon 2022.

Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon, dr Tresnawaty SpB mengatakan, DPRD sejatinya ingin mengetahui kejelasan tentang R-APBD 2021 Disdik Kota Cirebon. “Rapat ini agar kita tahu rencana pendapat dan belanja Disdik. Supaya anggaran yang digunakan bisa efektif dan efisien,” kata Tresnawaty usai rapat.

Tresnawaty mengaku telah mengevaluasi rincian R-APBD yang sudah disampaikan Disdik Kota Cirebon. “Nanti ada rapat lagi. Kita juga akan panggil per bidangnya, yakni GTK (guru dan tenaga kependidikan), Paud dan Pendidikan Non Formal, dan Pembinaan Pendidikan Dasar (Dikdas),” tuturnya.

Tresnawaty mendorong agar pembahasan rapat dan evaluasi tak terfokus pada anggaran. Sehingga, rapat bersama tiga bidang yang ada di Disdik perlu dilakukan untuk mengevaluasi program-program yang direncanakan.

Sementara itu, Kepala Disdik Kota Cirebon, Irawan Wahono SPd MPd mengaku siap mengevaluasi perincian perencanaan anggaran yang telah disusun. Saat ini anggaran dari APBD masih terbatas

Dalam rapat tersebut, Disdik juga menyampaikan pagu anggaran 2022. Disdik telah menyusun R-APBD 2022, totalnya sebesar Rp 340.659.751.860. Total besaran R-APBD tersebut merupakan hasil penjumlahan antara Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang besarannya mencapai Rp 290.616.678.027, dan dana transfer pusat yang mencapai Rp 158.666.398.000.

“Dari APBD murni kita fokus alokasikan ke BOS daerah. Sebelum pandemi, BOS daerah itu Rp 300 ribu per siswa. Sekarang Rp 50 ribu per siswa. Inginnya kita bisa dikembalikan lagi (Rp 300 ribu per siswa),” kata Irawan.**”(Dms)

Previous Post

SBH Gelar Doa Bersama Kesembuhan SBY

Next Post

S1AP Deklarasi Dukung Anies Baswedan Capres 2024

Next Post

S1AP Deklarasi Dukung Anies Baswedan Capres 2024

 

Extrabed.id
Extrabed.id

BERITA POPULER

  • Pertemuan IDN United dan Polres Cirebon Bahas Solusi Sosial dan Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pegawai Imigrasi Cirebon Jadi DPO Kasus Penggelapan Rp340 Juta, Kantor Imigrasi Buka Suara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RPJMD 2025–2029, Kota Cirebon Usung Visi Kota SETARA dan Pembangunan Inklusif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

© 2023 - disinilah.id

No Result
View All Result
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM

© 2023 - disinilah.id