CIREBON disinilah.id
Jajaran Satreskrim Polresta Cirebon mengamankan seorang laki-laki berinisial D (35 tahun) menyusul adanya laporan atas dugaan pencabulan terhadap perempuan di bawah umur (16 tahun).
Pelaku diamankan dirumahnya di Desa Bendungan Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon, saat diamankan pelaku hanya pasrah dan tidak melakukan perlawanan.
“Pelaku diamankan petugas pada 28 Maret kemarin,” kata ADV Teja Subakti SH, kuasa hukum korban dari Lembaga Kajian Bantuan Hukum LKBH Buntet Pesantren.
Dijelaskan Teja, peristiwa pencabulan bermula pada bulan oktober 2021 pelaku bertemu dengan korban dan saling menyapa bahkan pelaku sempat menggoda korban.
Pasca pertemuan itu, pelaku pun mulai mencari tahu tentang korban, termasuk mencoba mengetahui nomor ponsel korban. “Pelaku dapat nomor telepon korban dari istrinya yang kebetulan masih kerabat korban,” ujar Teja.
Sejak saat itu pelaku mencoba intens berkomunikasi atau sering menelepon bahkan video call kepada korban dengan pesan merayu pada akhir bulan oktober 2021, dan mengirimkan kuota sebesar 1 Gb dan mengajak berhubungan intim namun korban menolak, selain sering membelikan kuota pelaku juga memberikan uang jajan ,korban pun luluh dan berpacaran hingga korban berhubungan badan sebanyak empat kali sebagai kado ulang tahun pelaku.
Pada tanggal 26 November 2021 melalui pesan Whatsapp pelaku dengan nada mengancam meminta korban untuk tidak bercerita kepada siapapun kejadian tersebut dan besoknya pelaku kembali mengajak korban untuk berhubungan intim lagi .
Sejak kejadian itu, sambung Teja , korban menunjukkan perubahan sikap sehingga mengundang kecurigaan orangtuanya. Ibu korban lantas menginterogasi anaknya.
“Korban menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada ibunya. Sontak ibu korban terkejut mendengarnya. Akhirnya orang tua membawa anaknya ke Kantor polisi untuk membuat laporan,” katanya.
Setelah menerima laporan itu penyidik dari unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Cirebon melakukan penyelidikan. Hasilnya pada tanggal 28 Maret 2022 petugas berhasil mengumpulkan dan mendapatkan alat bukti. Petugas pun membekuk tersangka dari rumahnya tanpa perlawanan. ***