Advertisement
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM
Saturday, 28 June 2025
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Umum

Terkait Polemik Migor, Pengamat Dorong Keterlibatan DPR Awasi Pemerintah

by Nanda
24 April 2022
in Umum

 

Disinilah.id – Polemik kenaikan harga minyak goreng di dalam negeri membuat masyarakat resah, dan DPR diminta untuk menjalankan fungsi pengawasan kepada pemerintah terkait hal ini.

BacaJuga

Pertemuan IDN United dan Polres Cirebon Bahas Solusi Sosial dan Lingkungan

Kang Hero Apresiasi Festival Milm Kampung 2025: Dorong Kreativitas Sineas RW

DPRD dan Pemkot Cirebon Bahas Layanan Kesehatan dan Visualisasi Kota Wisata

Dalam beberapa bulan terakhir, harga minyak goreng naik dan terus naik. Pemerintah telah mengambil beberapa kebijakan, namun belum memenuhi keadilan di masyarakat.

“ Anggota DPR kita pilih untuk mengawasi, dan dalam beberapa tahun terakhir ini kebijakan yang paling merugikan masyarakat luas, semestinya DPR entah partai apapun harus mengontrol betul,” kata Dzulfian Syafrian, Pengamat Ekonomi dari Indef sabtu (23/4).

Dia menyambut baik inisiasi Ketua DPR-RI, Puan Maharani yang hendak memanggil Kementerian Perdagangan pekan depan.

Sebelumnya pemerintah pernah menetapkan HET yang mengakibatkan kelangkaan minyak goreng di masyarakat.

Kemudian pemerintah mengeluarkan BLT kepada masyarakat miskin. “ Yang sudah bagus kita mensubsidi orangnya, jangan barangnya,” sebut Zulfian.

Namun menurut dia, apapun kebijakan yang diambil pemerintah tidak akan efektif jika kebutuhan dalam negeri tidak terpenuhi.

Tantangannya, harga minyak di luar begitu tinggi, sehingga produsen lebih suka menjual keluar. “ Maka yang harus dilakukan memenuhi kebutuhan di dalam itu tetapi bukan dengan cara dilarang ekspornya, malah itu bikin black market, smuggling, pasar gelap, nanti malah kita rugi dua kali” jelas Zulfian.

Indonesia bersama Malaysia merupakan dua negara penyuplai CPO mayoritas di dunia. Maka sangat disesalkan jika stok minyak di negeri sendiri terbatas. Maka orang dibalik kelangkaan ini mesti dikejar.

“ Kayaknya nggak mungkin kebijakan strategis itu hanya level Dirjen, sepertinya beliau dijadikan kambing hitam. Mastermind di belakang, dalangnya masih berkeliaran bebas.” sebut Zulfan.

Pemerintah Larang Ekspor CPO, Harga MiGor Bakal Turun?

Pengamat ekonomi dari Indef, Dzulfian Syafrian mengatakan, meski keran ekspor ditutup belum tentu harga minyak goreng di dalam negeri akan turun.

Berdasarkan pengamatan di minimarket sekitar Jakarta, harga minyak goreng dua liter mulai dari Rp 48.000 sampai dengan Rp 54.000.

Pemerintah pun mengumumkan untuk melarang ekspor CPO. Menanggapi hal ini, Zulfian mengatakan kebijakan ini ‘tambal sulam’. Kata dia, kebijakan ini tidak menyentuh persoalan dasarnya yaitu memenuhi kebutuhan minyak goreng dalam negeri.

“Pelarangan ekspor itu keliru, malah bisa menimbulkan black market tadi, penyelundupan karena disparitas harga tadi.” kata Zulfian.

Harga CPO di luar negeri memang sangat tinggi, makanya produsen lebih senang mengekspor ketimbang berjualan di dalam negeri.

Indonesia dan Malaysia merupakan pengekspor sawit dengan total 90% di pasaran. Lucu jika harga minyak di Indonesia masih tinggi.

“ Kayaknya nggak mungkin kebijakan strategis itu hanya level Dirjen, sepertinya beliau dijadikan kambing hitam. Mastermind dibelakang, dalangnya masih berkeliaran bebas.” sebut Zulfan.

Sementara itu, dia mengapresiasi kebijakan BLT minyak goreng bagi masyarakat miskin. “ Yang sudah bagus kita mensubsidi orangnya, jangan barangnya” kata Zulfian. Dan dia juga mendorong keterlibatan DPR untuk mengawasi pemerintah dalam polemik minyak goreng ini.

“DPR harus keras dalam hal ini, karena jelas-jelas sudah menyusahkan masyarakat,” tandas Zulfan. Sebelumnya, Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, akan memanggil Kementerian Perdagangan terkait minyak goreng.***

Previous Post

Puan Maharani dan Tiga Alasan Hari Kartini 2022 Lebih Bermakna

Next Post

Apresiasi Desakan Puan Maharani Soal Pengusutan Tuntas Kasus Korupsi Migor

Next Post

Apresiasi Desakan Puan Maharani Soal Pengusutan Tuntas Kasus Korupsi Migor

 

Extrabed.id
Extrabed.id

BERITA POPULER

  • Pertemuan IDN United dan Polres Cirebon Bahas Solusi Sosial dan Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pegawai Imigrasi Cirebon Jadi DPO Kasus Penggelapan Rp340 Juta, Kantor Imigrasi Buka Suara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RPJMD 2025–2029, Kota Cirebon Usung Visi Kota SETARA dan Pembangunan Inklusif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

© 2023 - disinilah.id

No Result
View All Result
  • HOME
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • UMUM

© 2023 - disinilah.id